Sebutir permata diperlubukan
Memancar sinaran di kegelapan
Biarpun tersimpan dalam lumpur
Serimu takkan luntur
Terlukis di wajah keriangan
Tergambar sebuah ketenangan
Namun tak siapa yang mengerti
Rahsia dalam hati
Wanita tertawa...
Wanita menangis...
Wanita tersenyum...
Wanita berduka....
Biar apa yang menanti
Kau tetap teguh berdiri
Dalam satu perjuangan yang tak berkesudahan
Engkau korbankan segala tak pernah pinta balasnya
Kau titiskan air mata namun tersenyum jua
Wanita engkaulah sang lantera
Tanpamu sepilah persada maya
Semoga kau damai sejahtera
Untuk selama-lama...
-Durrani-
"Ya Allah jadikanlah aku dari kalangan orang yang sedikit..."
The Story of a Jew Who Islamized Millions Of People
12 years ago
0 comments:
Post a Comment